Harapan Jaya, (27/03/2017).  Masih adanya lahan yang memiliki potensi untuk pertanian di Desa Harapan Jaya membuat para Pemuda untuk memanfaatkannya dengan menanam tanaman palawija yang memiliki prospek yang cukup menjanjikan, sehingga terbentuklah kelompok yang di beri nama “GANJA” ( Gerakan Palawija Harapan Jaya ) pada tanggal 26 maret 2017 yang seluruhnya dipelopori anak muda.

Terbentuknya Gerakan Palawija Harapan Jaya ini di latar belakangi banyak hal, salah satunya dasar pemikiran dengan analisa kampung, perbandingan antara hasil perkebunan kelapa sawit pada tanaman menghasilkan dalam pertahun dengan berbeberapa jenis tanaman palawija seperti jahe, cabai dan jagung manis.

Kelapa sawit di Desa Harapan Jaya yang telah produksi normal lebih kurang Rp. 21,6 juta/tahun/ha, sementara cabe rawit Rp. 200 juta/6 bulan/ha, jahe Rp.120 juta/tahun/ha dan jagung manis Rp. 30 juta/ha. Dengan analisa kampung yang di kalkulasikan oleh para pemuda ini jelas di dapat perbedaan hasil yang signifikan antara antara tanaman kelapa sawit dan tanaman palawija.

Ketua kelompok GANJA Desa Harapan Jaya, Wahyu (24) mengatakan dengan terbentuknya kelompok GANJA ini diharapkan mampu menciptakan pemuda yang memiliki keterampilan di bidang pertanian khususnya tanaman palawija dan tanggung jawab dalam kerja kelompok.

Kepala Desa Harapan Jaya Rasidi, S.Pi yang telah mengetahui terbentuknya kelompok pemuda ini sangat mengapresiasi dan beliau berharap ini semua dapat meningkatkan pendapatan perkapita keluarga dan menjadi wadah belajar bagi pemuda.                                                                                                                                                                   “saya sangat mengapresiasi dengan apa yang telah pemuda lakukan untuk membentuk kelompok petani muda yang bergerak pada tanaman palawija, ini jelas akan meningkatkan pendapatan perkapita keluarga dan akan menjadi wadah mereka belajar” ujarnya.

Pewarta Desa : Hardiyan.

 

Bagikan Berita